Minggu, 22 Mei 2011

Puisi Patah Hati Mengikhlaskan Cinta


Ditiap relung masih tersisip jelas bayanganmu..
Kerinduan menyapa dengan sejuta pancaran nirwana…
Bahasa lidah berisyarat mengaharap kehadiranmu..
menjadi sebuah pelabuhan saat hati’Q tak menemukan dermaga….

namun….
sebisa diriku menguatkan hati…
tuk menahan asa yang tak mungkin terwujud…
saat menyaksikan bayang itu tlah menghilang di pekatnya malam…
walau harus’Q teteskan…
bening air mata yang berkaca-kaca…
mengalir membasuh wajahku yang layu….
hingga menyentuh bibirku…
tapi aku tetap tersenyum untukmu…
dan berkata “pergilah kau tuk slamanya”..

hasrat hati



suara kehidupan sejati'
mengema indah di naluri hati
membuat senyum dan bahagia
bagaikan kupu2 terbang
mengepakan sayap'cantik nya
ber ayun -ayun penuh cinta dan
damai di tangkai bunga mawar
yang sangat indah ku terkagum
dan ingin menangkap nya '
tapi apa daya ku aku tak punya
sayap untuk dapat mengejar
dan menangkap kupu-kupu itu'
aku hanyalah manusia biasa
tak punya daya apa apa'
hanya ketulusan cinta
yang kumiliki danslalu ku panjatkan utkmu''

Di Saat Ku Merindukanmu

aku selalu menungu mu
walau dirimu sudah punya
kekasih yang lain di saat
mata ini melihat dan di saat
batin mulai merasa kan
getaran cinta yang tumbuh
pada pandangan pertama
mumbuat ku kagum dan bertanya-tnya
inikah tumbuh nya cerita cinta
pada pandangan pertama!!
bergetar seluruh tubuh ku
mengigil penuh dengan kagum
hati pun merasakan tenang dan
yaman yang sangat luar biasa
bia ku slalu di dekat mu
hinga satt itu selalu menghantui
setiap malam tidur ku
selalu mimikirkan mu dan selalu
ingin segera bertemu kembali dengan mu
ohh cinta begini lah arti sebuah
cinta selalu merindu di saat
jarak memisah kan kita dan
selalu memberi kan arti
sepercik kasih dan harapan setia
bagaikan dunia milik berdua
hinga seterus nya kan ku jaga
cinta suci ini
sampai ajal dan kematian menjemput ku

Jumat, 20 Mei 2011

menanti Cinta Kembali


bersama di ambang senja
gundah dan mata berbicara
debar dada menggetuk rasa
mengharap tabir hati terbuka

kita adalah nyanyian siang dan malam
siang yang pulang tanpa salam
dan malam datang tanpa senyuman
masih terdiam di persimpangan


kata hati terus menganyam
merajut benang cinta erat tersulam
kunamakan apa cinta ini
bila rahasia indah dibalut emosi
hati peduli menanti
berharap ia kembali
membawa satu puisi
cinta sejati

Kamis, 19 Mei 2011

PENGKHIANATAN CINTA


Sayang……..
Tak kusangka sedalam ini kuterluka
sakit………
Perih………
hancur……
kecewa luar biasa……
Secapat ini kau melupakan kenangan – kenagan kita
tak ingatkah kau??? Masa – masa indah itu ???
hatimu tlah tertutup untukku….

Teganya kau menghianati cintaku ini yank….
menodai cinta yang benar – benar tulus dari hati
Dulu…..
sapa yang selalu berkata – kata ” harus setia dan pengertian ” ???
kau selalu ucapkan kata – kata itu untukku
tapi ternyata, kamu sendiri yang mengingkarinya….
Kenapa harus ada orang ke -3 ???
menyakitkan…..
disaat aku benar – benar menganggapmu belahan jiwaku
disaat aku benar – benar merasa, aku wanita yang paling bahagia mendapatkanmu
Kenapa yank ???
Aku tau, aku tak pantas buat kamu
kamu terlalu baik buat aku yank…
aku sadar, diriku jauh dari sempurna
aku bukan matahari yang selalu hadir untuk memberi kehidupan
bukan pula bula, yang selalu menerangi gelapnya malam
Aku hanyalah sebuah lilin kecil yang akan goyah dan mati terkena angin….
Hanya lilin kecil yang tak bisa memberikan penerangan abadi….
yang tak bisa menghangatkan jiwamu yang dingin….
Aku berusaha menjadi bulan dan matahari untukmu yank…
walaupun sulit, aku tetap berusaha…
Sampai kapanpun aku tak kan pernah rela kau jadi milik orang lain….(dari hatiku yang paling dalam)
Biarlah orang memanggilku ” manusia bodoh “
Manusia yang dibodohkan, dibutakan, disilaukan oleh gemerlap pernak pernik dunia ” Cinta ”
Aku ngak akan melupakan kengan – kenagan itu yank….
kenagan terindah hidupku bersamamu
3 tahun…. susah senang bersama
3 tahun…. saling menyayangi
3 tahun pula aku kehilangan cinta sejatiku….
HARAPANNKU SIRNA……..
MUSNAH……
DALAM SEKEJAP……
SEMOGA PILIHAN HATIMU TEPAT YANK…..
SEMOGA BAHAGIA…..

Antara Cinta Dan Pengorbanan


BULAN Dzul-hijjah, salah satu bulan yang di dalamnya terdapat sebuah peristiwa besar yang tercatat dalam Al-Qur'an, yang penuh hikmah dan nilai-nilai luhur, yaitu hari raya Aidhul Adhha atau hari raya Qurban.

Kita akan mengenang kembali sejarah peristiwa abadi. Kisah seorang hamba Allah yang menyandang gelaran Khalilullah (kekasih Allah), Nabi Ibrahim a.s. Beliau mendapat gelaran sebagai khalilullah disebabkan kecintaannya kepada Allah yang amat sangat, sehingga menjadi teladan utama sepanjang masa, menjadi guru dan sumber inspirasi yang tiada habisnya bagi mereka yang tunduk dan patuh kepada Allah swt.

Sejarah yang ditampilkan Allah dalam al-Qur'an sehubungan dengan hari raya Qurban ini adalah keteladanan keluarga Nabi Ibrahim a.s. Beliau bukan saja sekadar menunaikan perintah-perintah Allah yang dibebankan kepadanya, tetapi menyempurnakannya. Suatu darjat amaliah yang hanya mungkin diraih oleh peribadi-peribadi yang menempatkan cintanya kepada Allah di atas cintanya kepada apapun juga. Beliau mencintai Pencipta, Pemilik, Pemelihara segala sesuatu, Raja alam semesta, Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Cintanya kepada Allah swt. melebihi kecintaan kepada diri sendiri, isteri dan anaknya serta apa-pun selain Allah.

Cinta Nabi Ibrahim a.s. bukanlah cinta tanpa makna, dan bukan pula cinta syahwat. la merupakan cinta yang agung, penuh dengan nilai-nilai kesucian, ketundukan dan kepatuhan kepada yang dicintainya, yaitu Allah swt. Sebab cinta kepada Allah sajalah cinta yang sebenar-benar cinta. Beliau sanggup meninggalkan kesenangan duniawi yang menjadi kecenderungan setiap insan.

Beliau sanggup untuk berjalan kaki berbulan-bulan di tengah padang pasir di bawah terik sinar matahari yang menyengat dari Syam menuju Makkah demi mematuhi perintah Allah untuk membangun Ka'bah. Bertahun-tahun lamanya beliau bekerja di lembah Makkah yang gersang. Mengangkut batu, memasang dan menyusunnya menjadi sebuah rumah. Itulah Ka'bah (Baitullah). la menjadi kiblat shalat, tempat thawaf, pusat kaum Muslimin yang dikunjungi orang-orang beriman dari seluruh dunia sampai hari kiamat.

Nabi Ibrahim a.s. disertai isterinya Hajar, seorang wanita yang karena cintanya kepada Allah melebihi cintanya kepada selainNya, rela hidup bersama Nabi Ibrahim a.s. di tanah tandus dan kering. Wanita ini menjadi lambang ketaatan dan kepatuhan kepada suami yang patut diteladani sepanjang masa. Ia dengan tabah mendidik dan memelihara anaknya, Ismail, sementara suaminya pergi bertahun-tahun untuk menunaikan tugas Ilahi. Ia sanggup mendidik generasi Rabbani dengan meninggalkan kesenangan-kesenangan yang selalu dinikmati wanita pada umumnya.

Putera mereka, Ismail, juga seorang remaja yang teramat sangat cintanya kepada Allah, yang tentunya merupakan hasil dari didikan orang tuanya. Ismail bersifat lemah lembut, sopan santun, taat dan patuh terhadap perintah Allah serta berbakti kepada orang tuanya. Dia adalah putra idaman Nabi Ibrahim a.s. yang diperoleh setelah lama berdoa kepada Allah, dan diharapkan mewarisi perjuangan orang tuanya menegakkan deen Allah di muka bumi.
Inilah potret sebuah keluarga yang seluruh anggota keluarganya amat cinta dan mematuhi perintah Allah. Untuk membuktikan cinta mereka kepada Allah, sekaligus merupakan bukti cinta Allah kepada mereka, Allah pun menguji dengan perintah yang diabadikan dalam al-Qur'an surah ash Shaffat 102-111:
Maka tatkala Ismail telah mencapai baligh, Ibrahim berkata, Wahai anakku, sungguh aku telah melihat dalam mimpiku bahwa aku menyembelihmu. Maka sampaikanlah pendapatmu. Ismail menjawab, Wahai ayahku, kerjakanlah apa yang diperintahkan Allah kepadamu, insya' Allah engkau akan mendapatiku termasuk orang-orang yang sabar. Dan ketika keduanya telah berserah diri, dan Ibrahim membaringkan anaknya atas pelipisnya (tanda kesabaran keduanya), Allah memanggilnya, Wahai Ibrahim, sungguh engkau telah melaksanakan perintah dalam mimpi itu dengan benar. Demikianlah Kami memberikan balasan kepada orang yang berbuat baik. Dan .sungguh ini benar-benar ujian yang nyata. Dan Kami (Allah) tebus anak itu dengan sembelihan yang besar, Kami abadikan untuk Ibrahim itu (pujian dan kemuliaan) di kalangan orang-orang yang datang kemudian. Keselamatan dan sejahtera atas Ibrahim. Sungguh dia termasuk hamba-hamba Kami yang beriman.

SEBUAH IBRAH 

Tinta sejarah yang terukir dalam kisah Ibrahim itu bukanlah sekadar cerita pengantar tidur yang tanpa makna. Ia merupakan suatu peringatan dan pelajaran (ibrah) bagi mereka yang memiliki mata hati (ulul abshar). Peristiwa pengorbanan Nabi Ibrahim dan keluarganya mengisyaratkan nilai yang teramat agung yakni cinta sejati kepada Allah. Cinta yang melahirkan ketundukan dan kepatuhan yang dibuktikan dengan pengorbanan yang tulus ikhlas.

Pengorbanan, merupakan realisasi dari cinta kepada Sang Pencipta. Bagi kita orang-orang yang mengaku mukmin, sejarah kecintaan, pengabdian dan pengorbanan yang dicontohkan Nabi Ibrahim a.s. dan keluarganya merupakan teladan bagaimana seharusnya seorang hamba menyambut panggilan dan tugas-tugas dari Allah.

Semangat kesedaran untuk berkorban yang diwariskan oleh Nabi Ibrahim a.s. ini harus selalu kita tumbuh suburkan, sehingga kelak akan meningkatkan darjat ketaqwaan kita di hadapan Allah swt. Kita tidak boleh berhenti berkorban sebelum ajal datang. Selama hayat masih dikandung badan, selama itu pula semangat berkorban yang dilandasi cinta kepada Allah, harus selalu menggelora di dada kita.

Harta yang kita miliki jabatan yang kita sandang, kedudukan yang kita dapat, anak-anak yang cerdas serta shaleh, rumah yang bagus dan lain-lain, semuanya datang dari Allah. Oleh itu, hendaklah kita kembalikan untuk berkorban dan berjuang di jalanNya. Bukankah kita menyedari, bahawa sebesar apapun harta, tenaga, fikiran dan jiwa yang kita korbankan masih sedikit berbanding dengan nikmat yang dikaruniakan oleh Allah kepada kita. Terlalu banyak ni’mat yang telah kita rasakan, namun masih terlalu sedikit pengorbanan yang kita berikan di jalan Allah.

Marilah kita semak sejenak pengorbanan yang telah diberikan oleh para pendahulu kita, dari kalangan anbiya' dan salafus shaleh. Nabi Yahya a.s. syahid di tiang gantungan, Nabi Zakaria a.s. digergaji tubuhnya. Imam Malik dipenjara, diikat dan dicambuk oleh penguasa zhalim sampai sendi-sendi tulangnya nyaris putus. Bahkan beliau dipaksa berjalan kaki di padang pasir yang terik selama dua bulan dari Yaman sampai Baghdad. Imam Nawawi diusir dari tanah airnya. Imam Abu Hanitah dipaksa minum racun setelah sebelumnya dipenjara dan dirantai lehernya dengan besi. Di abad dua puluh ini, Imam Hasan al Banna syahid ditembak di tengah jalan raya, Sayyid Qutub syahid di tiang gantungan, Abdullah Azzam syahid di medan jihad Afghanistan, dan Iain-lain yang kesemuanya lantaran amat sangat cintanya kepada Allah swt. Sehingga mereka sanggup mengorbankan apa saja demi yang dicintainya.

Demikianlah pengorbanan yang telah dipentaskan oleh para pendahulu kita. Maka menjadi tugas kita untuk meneruskan mata rantai perjuangan/pengorbanan ini. Sekarang kita harus mempersiapkan diri untuk menjadi Ibrahim, Ismail atau Hajar untuk generasi kini dan yang akan datang. Sedia berkorban demi tercapainya cinta dan kasih sayang Allah. Ruhul tahdiah (semangat/jiwa berkorban) harus selalu kita miliki dan kita tumbuhkan agar 'izzul Islam wal Muslimin segera dapat terwujud.

Seluruh hidup dan kehidupan kita semestinya diarahkan kepada suatu pengorbanan yang agung. Apakah kita tidak merasa cemburu bila melihat para shahabat Rasulullah saw. yang berperang menyabung nyawa hidup atau mati demi tegaknya kalimat Allah dan mulianya Islam serta kaum Muslimin? Banyak antara mereka yang syahid bermandi darah di ujung tombak musuh Allah. Para juru dakwah penyebar Islam telah mengorbankan segala apa yang ada pada dirinya untuk kejayaan Islam di seluruh dunia. Mereka menemui hambatan, rintangan bahkan ujian kesakitan dan penderitaan, bahkan kematian.

Apakah kita tidak merasa malu, baik di hadapan Allah maupun di hadapan manusia, bersantai-santai, berdiam diri tanpa mengorbankan sedikit pun yang kita miliki, sementara masih hangat di ingatan kita, tampak di hadapan mata, saudara-saudara kita seiman dan sekeyakinan sedang menyabung nyawa mempertahankan iman dan kehormatannya melawan musuh-musuh Allah. Baik yang ada di Kashmir, India, Aljazair, Palestina, Filipina, Bosnia, dan di negeri-negeri lain yang tidak diketahui nasib mereka. Hari ini mungkin mereka tidak dapat menyembelih haiwan korban berupa kambing, unta, sapi atau kerbau. Akan tetapi mereka korbankan darah dan nyawa mereka sebagai tebusan atas 'izzah mereka .sebagai Muslim dan tanah air tempat mereka bersujud.

Masihkah kita akan berpangku tangan sementara saudara-saudara kita dikejar, dipenjara, disiksa, diperkosa, dan dibunuh oleh musuh-musuh Allah? Tidakkah pernah kita tanyakan pada diri kita sendiri apa yang sudah kita perbuat (korbankan) untuk mereka? Bukankah kita juga mencintai saudara saudara kita di mana pun mereka berada?

Firman Allah:
“Hai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu murtad (berpaling) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintai Allah, yang bersikap lemah lembut terhadap orang-orang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela.”
(QS. alMaidah: 54)

Sebagai orang mukmin, tentulah kita akan mencintai Allah, mencintai agamaNya, serta mencintai orang-orang yang beriman. Kecintaan ini harus dibuktikan dengan semangat untuk berkorban demi mencapai ridhaNya. Berkorban harta, tenaga, fikiran, bahkan darah dan nyawa kita dalam rangka mewujudkan kecintaan kita kepada Allah SWT. Memang .... cinta dan pengorbanan merupakan dua hal yang tidak dapat dipisahkan. Ibarat dua sisi duit shiling. Di mana ada cinta, di situ ada pengorbanan. Tiada cinta tanpa pengorbanan!

Firman Allah:
"Dan di antara manusia ada arang-orang yang mengorbankan dirinya unluk mencari keridhaan Allah. Dan Allah Maha Penyantun pada hamba-hambaNya."
(QS. alBaqarah: 207).

Senin, 16 Mei 2011

Cinta Sejati

Keangkuhan membuat kita buta..
Bahwa sejatinya cinta itu slalu ada..
Menjelma dari hati ke hati..
Dan membuai bagaikan gelembung di permukaan...

Cinta bagaikan tulang belulang..
Yang tersusun rapi di setiap jengkalnya...
Bersatu padu dari ujung ke ujung..
Dan tak mudah patah walau besi merajamnya..

Sangkakala yang tertiup di surga nyata..
Menyatakan hati yang tak berkesudahan..
Kata-kata cinta yang terucap melekat..
Dan merasuk jadi tubuh yang kuat...

Bayangkanlah cinta itu rapuh...
Ego dan dengki memisahkan ujungnya..
Bagai jembatan yang tiada tiang...
Dia kan roboh tak sisakan kenangan..

Tapi taulah jika kau menyelaminya...
Bahwa dasarnya cinta adalah sejati..
Kau kan saling memahami..
Kokohnya cinta setiamu yang kuatkannya...

Sabtu, 14 Mei 2011

Kesucian Cinta Dan Gelora Nafsu


Sesekali kita menengok ke kedalaman nurani kita. Cobalah bertanya kepada beningnya jiwa, bagaimanakah bentuk cinta yang sesungguhnya ??

Atau bertanyalah kepada merahnya darah, seberapa panaskah nafsu mampu membakar kesucian dirinya??

Setiap gerak adalah pilihan, sebagaimana kita mencoba mendapatkan yang terbaik. Betapa jiwa demikian bergetar tatkala diri tak lagi bernilai dihadapan-Nya. Ataukah justru acuh meski kemurkaan-Nya tak terhitungkan.



Wahai jiwa yang mencoba kembali bersihkan diri, adakah engkau benar ikhlas untuk menggapai itu semua. Atau hanya semu belaka, sekedar ingin membuktikan bahwa engkau masih hormat pada-Nya.



Sungguh cinta tak kan pernah suci, jika darah masih menggenggam geram. Demikian pula angan kian melayang tatkala kau buai aku dengan indahnya khayalan. Begitu banyak hari berlalu tapi entah kemana hendak dituju. Mana yang angkau pilih. Putihnya hati atau gelora nafsu menggantang angan.



Wahai hati yang ingin kembali suci relakah jika ini terus menghantui diri. Bukankah engkau ingin tenang menata diri. Kemanakah lagi kaki ini hendak melangkah, jika jalan terjal dan ngarai curam yang kian menghadang. Meskikah ku berteriak kepada awan, antarkan diri kelaut lepas membiru. Terbang dengan sayap sekokoh sang elang. Ataukah kupasrahkan saja pada angin yang kini enggan berhembus. Biarkan raga ini terkulai lemah dengan penantian panjang akan nasib yang belum tentu adanya.



Hidup adalah pasangan yang tak bisa berdiri tanpa adanya perpaduan. Jika hati hendak berkata:”wahai cinta cukupkah engkau dalam hatiku, butuhkah aku akan gelora merahnya darah”. Engkaupun tersenyum sembari berucap lirih: “Wahai Tuan maukah hidup ini engkau habiskan tanpa ada semangat atau hasrat yang hendak kau capai ? “. Hatikupun segera menyahut ”Tentu tidak wahai cinta, hidup seperti apakah itu. Mati segan hidup tak mau”. Kembali engkau tersenyum ”Begitulah Tuan, nafsu adalah senjata agar jiwa selalu berwarna. Kunci ada padamu Tuan, seberapa pintar engkau menata warna itu sehingga membentuk mahakarya lukisan yang tak ternilai. Sedangkan aku akan membuatnya kian abadi”.



Nafsu adalah warna-warna kehidupan yang menghiasi perjalanan panjang kita didunia. Dan cinta adalah perekatnya sehingga ia kian abadi memancarkan keagungan pribadi diri. Nafsu dan cinta hendaknya berjalan seiringan menuju keridloan-Nya yang tak pernah surut..



http://shirotalhidayat.blogspot.com/2011/01/antara-kesucian-cinta-dan-gelora-nafsu.html

Jumat, 13 Mei 2011

belajar membuat word press


Untuk mengelola dan mengisi wordpress anda langkah pertama yaitu kita login ke wordpress kita, wordpress yang kemarin saya install berada pada alamat url http://localhost/belajarwordpress. kita akses alamat tersebut, untuk masuk ke area administrator anda akses alamat wp-login.php, jadi jika saya ingin login sebagai administrator ke wordpress saya maka alamatnya sebagai berikut http://localhost/belajarwordpress/wp-login.php, dan tampilan dashboard seperti gambar dibawah ini:

Terdapat menu-menu utama yang dapat anda gunakan untuk mengelola wordpress anda, menu-menu tersebut adalah:
  1. Post
Menu post in terdapat tiga sub menu Edit, Add New, Tags, dan Catagories
- Edit yaitu berisi semua artikel yang telah di terbitkan (Publish) dan tulisan yang tersimpan sebagai Draff, dimenu ini anda bisa mengubah tulisan anda sebelumya yang telah di terbitkan maupun disimpan.
- Add New untuk menambahkan tulisan baru anda yang dapat anda publish kan atau anda simpan sebagai draff.
- Tags yaitu untuk mengelola Tag-tag dari postingan (tulisan) anda.
- Catagories yaitu untuk mengelola Katagogori dari postingan anda, 

  1. Media
Media yaitu untuk menambahkan media pada blog kita seperti musik, gambar, animasi dan lain-lain.

  1. Link
Menu link ini terdiri dari sub menu Add New, Edit dan link catagories.
Add new yaitu untuk menambah link baru untuk blog anda
Edit yaitu untuk mengubah link yang telah anda tambahkan sebelumnya
Link catagories yaitu untuk membuat katagori untuk link-link anda

  1. Pages
Menu Pages yaitu untuk megelola halaman yang anda buat, halaman dan tulisan dibedakan pada wordpress. seperti halaman Kontak dan lain-lainya. menu pages in terdiri dari dua sub menu yaitu edit dan add news. 

  1. Comment
Comment yaitu menu untuk megelola komentar-komentar yang dari pengunjung wordpress anda, anda bisa membalas, mengedit atau menghapus komentar-komentar anda.

  1. Appereance
Menu ini yaitu untuk mengatur tampilan wordpress anda, anda bisa mengubah thema dari wordpress anda, widgets, Editor, Header image dan Color, guna mempercantik wordpress anda.

  1. plugin
Menu ini yaitu untuk mengelola plugin yang anda install (masukan) ke dalam wordpress anda guna mengoptimalkan wordpress anda.

  1. User
Menu ini yaitu untuk mengelola user yang mendaptar ke wordpress anda, atau anda bisa menambahkan user oleh anda sendiri, selain itu disini bisa juga menentukan type user account apakah sebagai editor, publisher atau yang lainnya.

  1. Tools
Menu ini yaitu untuk mengelola peralatan-peralatan yang disedikan oleh worpress untuk mengoptimalkan wordpress anda.

  1. Setting
Menu ini yaitu untuk mengkonfigurasi pengaturan-pengaturan wordpress anda.Artikel diatas hanya lah gambaran yang umum tentang mengelola dan mengisi wordpress, saya akan membahas secara detail berbagai materi tentang wordpress tersebut.

Setelah saya memubuat artikel tentang mengelola wordpress yang didalamnya masih bersifat umum sekarang saya akan mencoba membuat, artikel tentang cara membuat tulisan pada wordpress, baik wordpress.com maupun dalam blog kita yang memakai script wordpress, karena pada dasarnya akan sama apabila versi yang dugunakan sama..

Langkah untuk membuat tulisan pada wordpress yaitu anda login dulu sebagai administrator langkah nya dapat anda baca di artikel inisetelah itu anda akan dibawa pada halaman dashboard administrator, kemudian anda klik link post kemudian pilih Add new setelah itu maka akan tampil gambar sebagai berikut :
Pada Komlom dibawah Add new post ketikan judul dari tulisan(postingan) kita, kemudaian tuliskan isinya pada kotak dibawahnya lagi, setelah selesei dan sudah diedit, bila kita ingin menambahkan tag dan katagori maka kita harus membuat terlebih dahulu tags dan katagori tersebut, untuk artikel ini inssaa Alloh saya akan buat pada postingan berikutnya.
Setelah anda selesei menulis artikel tersebut anda bisa menyimpannya sebagai draff atau langsung mempublikasikannya, dan anda bisa mempreview terlebih dahulu sebelum dipublikasikan.

Sampai disini dulu artikel yang saya tulis, selanjutnya saya akan membahas tentang pembuatan tags dan katagori untuk tulisan-tulisan kita, mudah-mudahan artikel ini bermanfaat bagi anda,, Sampai jumpa lagi di lain waktu.